Jaga Keamanan dan Ketertiban Masyarakat Melalui Patroli Biru

SUKABUMI - Demi menjaga keamanan, kenyamanan serta ketertiban masyarakat, anggota Jaga Spkt III Polsek Kalibunder Aipda Asep Hendri,   bersama Bripka Taufik Ginanjar melaksanakan  giat Patroli Biru di wilayah hukum Polsek Kalibunder, Rabu malam tadi (24/05/2023).

Giat Patroli biru ini dilakukan pada malam hari sekira pukul 23.50 WIB guna mengantisipasi terjadinya C3 (curas, curat, curanmor), geng motor, Sajam, premanisme dan tindak kejahatan lainnya yang dapat mengganggu, merugikan, serta membahayakan masyarakat di wilayah hukum Polsek Kalibunder.

Baca juga: Fasilitasi Upaya Hukum, Lapas Karanganyar Video Call dengan Penasehat Hukum Warga Binaan Asing

Anggota Polsek Kalibunder memanfaatkan giat tersebut untuk memberikan himbauan kepada masyarakat pengguna jalan untuk berhati-hati dalam berkendara serta menghindari penggunaan knalpot brong (bising) yang dapat mengganggu ketertiban serta kenyamanan masyarakat.

Mereka juga memberikan himbauan kepada masyarakat yang sedang melaksanakan ronda malam untuk  bersama–sama menjaga situasi kamtibmas di lingkungan masing-masing guna mengantisipasi terjadinya kejahatan seperti pencurian ranmor, hewan, dan barang berharga lainnya.

Baca juga: Tingkatkan Sinergitas Antar Instansi, PK Bapas Nusakambangan Kunjungi Korban Kasus Perlindungan Anak

Dengan adanya giat partoli ini diharapkan dapat memberikan rasa aman serta membuktikan kepedulian pihak kepolisian terhadap keamanan serta ketertiban masyarakat khususnya di wilayah hukum Polsek Kalibunder. Mereka berharap agar polri dan masyarakat dapat selalu bersinergi untuk menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif.

Deni juga menegaskan “ apabila menemukan adanya dugaan pelanggaran hukum berupa dugaan tindak pidana dan/atau hal–hal lain yang bersifat kejadian yang menonjol agar segera melaporkan hal tersebut ke Bhabinkamtibmas atau langsung mendatangi kantor Polisi terdekat, bisa juga menghubungi melalui call center 110 , ” ujarnya.

Baca juga: Pantau PN Cikarang, Ombudsman RI: Penyelenggara Harus Menerapkan Standar Pelayanan